(FF SWITCH GENDER JINBOON/ PG 15/ 2S) The World Outside My Window Part 1


 

Main Cast: Jinboon

Support Cast: Jonghyun

Leght: twoshot

Rating: PG 17

Genre: Complicated Romance

 

Saran saya: Jangan dibaca sebelum part duanya muncul (terus apa maksudnya d post?). Kecuali kalian termasuk orang yang tabah menunggu part endingnya. Khekhekhe..

 

 

 

#GwePOV

Well, disinilah aku sekarang.

Didalam sebuah lemari diantara kemeja-kemeja dengan aroma lembut yang sangat kurindukan.

Pengap. Tapi tak sepengap rongga dadaku. Terkadang aku tak dapat bernafas karena memang aku tak ingin.

“Istirahatlah. Aku akan mengantarmu saat kau lebih baik.”

“Baiklah. Terima kasih Jinki oppa.”

Kututup kedua telingaku. Jika bisa, aku memecahkan genderang telingaku. Ini seperti sebuah akhir. Mendengar seorang wanita berada didalam apartemen lelaki yang kusayangi, tengah malam. Tangis pun tak dapat lagi mengobati. Tak ada lagi yang bersamamu, hingga kau ingin mati saja.

Kukira hidupku baru saja akan dimulai. Tapi saat aku mulai melangkah, seseorang yang kupikir akan menuntunku justru hanyalah fiktif. Dunia baruku ini, lebih buruk dari dunia yang diberikan ibuku.

*******

Bip!

Aku menatap layar ponsel ditanganku. Memandangi nama salah satu temanku pada layarnya yang berkedip-kedip. Mengantisipasi jika nama tersebut muncul kembali dengan panggilan masuk. Setelah aku mereject panggilannya kupikir dia akan menghubungiku lagi.

Drrrrrr~ drrrr~

As ussual. Jonghyun tak pernah patah semangat.

Bip!

Aku menakan tombol reject untuk kesekian kalinya. Kali ini aku mematikan selfonku. Hari ini aku sedang malas bermain dengan teman-temanku. Ada seseorang yang lebih menarik. Seorang lelaki dengan kemeja dan jas yang tidak rapih, menambah buruk nilai jas yang memang murah tersebut.

Dia terlihat frustasi. Rambutnya berantakan, jas kusut, dasi yang longgar, dan ransel yang sudah tergores. Ooh please, setidaknya tolong sisir rambutmu. Lelaki seperti dia sering kutemui. Banyak karyawan ibuku yang menyedihkan.

“Siapa namamu?”

Dia memaksakan senyumnya. Aku tahu. Manis memang.

“Lee Jinki.”

Biar kutebak. Lee Jinki baru saja kehilangan tender –aku dapat melihat dari wajah stressnya- dan ibuku menyuruhnya menemaniku –itu karena dia sudah dianggap tak dapat mengatasi klien-. Haaahhh~ semoga dia tidak mengacaukan hariku.

“Jadi, hari ini kau mau kemana?”

“Tidak usah bertanya. Ikuti saja.”

“Iya, baiklah.”

Bagaimana bisa dia tersenyum begitu lebar?

Aku ingin belanja. Sejenak melupakan pertengkaran kecilku dengan Jonghyun. Hari ini sangat sial. Jonghyun terlalu memonopoli anak-anak yang lain. Berbeda pendapat sedikit saja dengannya, dan aku sendirian. Tak ada yang mau berdiri denganku jika kuasa ayah Jonghyun terlalu besar. Cih!

Manggo. Toko ini, lama tak menginjakan kakiku disini. Mungkin membeli beberapa blus, atau blazer.

Ouh, berapa lama aku tidak kemari? Display toko ini banyak berubah. Meski tak banyak model pakaian yang berubah. Ini yang tidak kusukai dari brand eropa. Terlalu monoton.

Bughh~

“Aucchh~”

Seseorang menabrak punggungku dan aku hampir menabrak etalase. Aku menoleh kebelakang. Guess what? Belum satu jam dia bekerja, Lee Jinki sudah hampir membuatku celaka.

“Maaf. Aku tidak sengaja.”

Dia melangkah mundur, lagi-lagi tersenyum. Pria ini ceroboh sekali. Atau bodoh?

“Itu karena, kau berhenti tiba-tiba.”

Apa? Mendengar hal konyol seperti ini membuatku memutarkan bola mata. Dia bilang aku berhenti tiba-tiba? Aku berjalan perlahan disebuah toko dan berhenti untuk melihat suatu barang. Itu wajar! Aku tidak sedang berlari kemudian berhenti tiba-tiba.

Oh my God~ kurasa dia sedang tidak fokus. Aku harus ambil jarak jika tak ingin dia menabrakku lagi.

Aku mengambil beberapa blus, satu dress yang kurasa akan cocok untuk kupakai sehari-hari. Lee Jinki masih berada kira-kira tiga meter dariku. Mengedarkan pandangannya keseluruh toko. Aku yakin dia tidak berminat dengan pakaian wanita disini. Tidak juga sedang mengawasi teroris untuk melindungiku. Aku bukan orang penting.

Aku masuk kedalam kamar pas. Menaruh beberapa pakaian. Kurasa aku akan mencoba lebih dulu dress dusty pink ini.

Menanggalkan dress yang kukenakan dan menggantungnya. Tunggu! Apa cermin ini membuatku terlihat lebih gemuk atau berat badanku memang naik? aku mencubit kulit pada panggulku. Shit! Aku dapat menarik kulit bagian panggul lebih banyak dari biasanya. Damn, aku harus lekas berdiet.

Eoh?

Aku dikejutkan oleh seseorang yang tiba-tiba saja masuk kedalam kamar pasku. Lee-Jin-Ki. Dia memalingkan wajahnya saat melihatku. Itu bagus, karena aku hanya mengenakan pakaian dalamku.

“Apa yang kau lakukan disini?”

Lee Jinki menoleh kepadaku lagi. Tapi tak sampai satu detik, tanpa kusuruh dia sudah mebenamkan wajahnya disudut kamar pas.

“Kumohon biarkan aku disini untuk beberapa menit.”

Ahahahahaha. Dia lucu sekali. Berbicara dengan memunggungiku. Terlalu takut untuk melihatku, dan ada sesuatu yang membuatnya tak ingin berada diluar. Apa aku penasaran dengan apa yang membuatnya lebih memilih resiko dipecat karena sudah lancang masuk kedalam kamar pasku? Tidak. aku tidak peduli.

Aku mencoba memakai dress dusty pink berbahan sifon. Aku suka frill yang jatuh didadaku, menjadikan dadaku terlihat lebih berisi. Tapi aku belum menutup resluitingnya. Bagaimana aku bisa tahu dress ini cukup atau tidak.

Lee Jinki yang berdiri dipojok. Kita lihat apa dia menyenangkan atau tidak.

“Jinki ssi.”

“Ya?”

Ragu-ragu dia membalikkan tubuhnya kearahku.

“Resletingkan dressku, setidaknya buat dirimu berguna disini.”

Kuberikan punggungku padanya. Melalui cermin aku dapat melihat dia memalingkan mukanya. Tangannya meraba letak kepala resleting dan dengan cepat menariknya keatas. Apa dia masih perjaka?

……

Aku lelah. Mengalihkan pikiranku dengan berbelanja ternyata suck. Aku menjatuhkan tubuhku diatas tempat tidur. Aku bohong jika aku bilang aku tidak memikirkan perkataan Jonghyun tadi siang.

Aku memang bosan. Bukan bermaksud sombong. Tapi aku dan teman-temanku, sepertinya sudah kehabisan permainan. Hal apa yang belum pernah kami coba? Negara mana yang belum pernah kami singgahi? Kami benar-benar sudah mendapatkan puncak kejenuhan. Sampai akhirnya Jonghyun mengajakku untuk mencoba ‘sex’.

“Dimana aku harus menaruh kantung-kantung ini?”

Lee Jinki, tangannya penuh dengan kantung belanjaku. Heran, bagaimana bisa dia mengaitkan semua itu ditangannya? Aku bangun, duduk bersila diatas tempat tidur.

“Taruh saja dekat meja.”

Jinki seorang lelaki. Dan bukan yang pertama yang menginjakan kakinya dikamarku. Dia menaruh semua kantung-kantung berisi barang belanjaanku dengan hati-hati. Seolah tak ingin merusaknya. Setelah kuperhatikan, caranya bergerak tegas, dan pasti. Apa tubuh lelaki didesain untuk bergerak sekasar itu?

“Jinki ssi, apa kau pernah melakukan sex?”

Marah? Canggung? Malu? Atau bingung? Aku tak dapat mengartikan tatapan padaku saat ini. Bahasa tubuhnya mengatakan kalau dia mulai tidak nyaman berada dikamarku. Kantung terakhir yang dia taruh tidak ditata seperti kantung-kantung sebelumnya. Dibiarkan tergeletak begitu saja. Apa dia ingin cepat pergi?

“Hey, akan kunaikan bayaranmu jika kau bisa mengajariku sex.”

“Apa kau gila?”

*****

Aku benci ibuku.

Seharusnya dia tidak pernah mempertemukanku dengan Jinki. Aku juga membenci diriku sendiri. Jika saja aku lebih pintar, aku tidak akan membiarkan hatiku bertaut padanya.

“Akan kuambilkan baju agar kau dapat tidur dengan nyaman.”

“Oppa punya baju untuk wanita?”

“Tentu saja kau pakai bajuku. Ahahahhaha.”

Aku lebih benci tawa itu. Terdengar begitu bahagia, begitu lepas. Seperti sedang mengolok-olokku.

Aku mendengar suara langkah kaki mendekati tempatku berada. Jinki kah? Apa dia akan menemukanku disini?

Cahaya lampu mulai menyinari lenganku. Kian terang hingga akhirnya mataku dapat bertemu dengan matanya. Mata yang terkejut, mata favoritku. Mata Lee Jinki. Apa kau akan mengatakan ‘hai’ padaku? Setidaknya sudah seminggu kita tidak bertemu.

Blam!

Dia jelas menghindariku. Menutup pintu lemari, bahkan mengunciku didalam sini. Air mataku, jatuh dengan sendirinya. Aku tidak menangis. Hanya saja, setiap hatiku sakit, beberapa tetes air mataku akan menumpuk diujung mataku. Dan ketika aku berkedip, air yang hangat itu akan menuruni pipiku.

“Kenapa?”

“Tidak apa-apa. Aku baru ingat jika baju-bajuku masih dibelakang.”

Lee Jinki, apa kau sudah membuangku?

*******

Dia kembali. Aku menang. Jinki benar-benar sedang membutuhkan uang. Setelah kemarin mengataiku gila dan pergi begitu saja. Urat malunya cukup tebal untuk menemaniku hari ini.

“Aku sudah membeli kondom.”

Satu kantung penuh dengan kotak kondom. Jinki menatap kantung yang kutaruh disamping piring dan gelasnya. Tangannya cepat menyambar kantung transparan tersebut dan menyimpannya dibawah meja kami.

“Apa yang kau pikirkan?”

Mendesis padaku seperti dosen tua yang pernah kutemui. Melihat sekeliling kami seolah-olah sedang melakukan dosa.

“Bagaimana jika ada yang melihatnya?”

Kenapa dia harus bersikap segugup ini? Apa dia berfikir aku sudah melupakan masalah ‘sex’ kemarin? Dan, jika ada yang melihat kondom-kondom itu lalu kenapa? Aku saja tidak peduli dengan mereka, mengapa mereka harus peduli padaku? Kondom-kondom itu bahkan sudah banyak menghiasi televisi.

Kutaruh sendok dan garpuku diatas piring. Tak lagi bernafsu melanjutkan makan siang.

“Aku tidak mau belanja hari ini. Kita habiskan waktu dirumahku saja.”

Jinki bersiap. Mengambil jas yang dia simpan disamping kursinya. Mengenakannya kembali. Menurutku, dia terlihat lebih baik tanpa jas. Kemeja biru muda yang tidak teralu pas dibadannya, menonjolkan bahunya yang terlihat bidang.

“Aku membeli sebuah video. Aku ingin menontonnya bersamamu.”

Dia baru saja hendak berdiri. Kurasa dia mengerti video apa yang kumaksud hingga dia kembali duduk dan menatapku.

“Video?”

“Ayolah~ tampaknya akan menyenangkan jika kita menontonnya bersama.”

“Apa ibumu tahu kau seperti ini?”

Suck! Jika ingin menolak tidak perlu membawa ibuku. Tottaly desaster! Aku hanya ingin mengambil tasku dan pergi dari tempat ini. Hal yang paling buruk didunia ini adalah ibuku. Dia hanya memberikanku lahir dan uang. Dia tidak akan pernah tahu apa yang kulakukan karena memang tidak pernah peduli.

“Hey! Tunggu!”

Jinki berlari mengejarku, membawa kantung yang kutinggalkan dibawah meja. Kupikir dia akan meninggalkan tumpukan kondom itu dikolong meja, sejak dia tidak terlalu merespon degan baik benda itu.

Langkahnya sampai disampingku. Terengah, hingga aku dapat mendengar deru nafasnya.

“Apa kau akan langsung pulang?”

Pertanyaan itu jalas tidak akan kujawab. Aku tak mau mengulangi kata yang sudah kukatakan. Lagipula, tugasnya hanya mengekoriku. Dia sama sekali tidak punya hak untuk bertanya kemana aku akan pergi.

…..

Mobil ayahku, terparkir dipekarangan rumah. Itu adalah pertanda yang buruk, seharusnya aku tahu itu. Seharusnya aku tak perlu masuk kedalam rumah dan melihat mantel wanita tersampir disofa.

“Kenapa?”

Huh! Suara Jinki. Dia mengingatkanku bahwa aku tidak sendiri. Baru saja aku berfikir untuk pergi ke tempat Jonghyun.

Aku berbalik dan memandangi Jinki yang tertahan dipintu masuk rumahku. Kali ini aku memang berhenti secara tiba-tiba ketika melihat mantel buruk yang tak mungkin ibuku pakai. Dan untungnya Jinki tidak menabrakku.

“Kita ketempatmu saja. Bagaimana?”

Bola mata Jinki bergerak kesudut matanya, kemudian menatapku, lalu kembali kesudut matanya lagi. Mempertimbangkan sesuatu kah?

“Tidak ada yang bisa kau lakukan ditempatku. Bukankah kau tidak suka tempat yang membosankan?”

Tempat membosankan? Aku yakin akan jauh lebih baik dibandingkan dengan berada dirumah ini.

“Bawa aku ketempatmu sebelum aku melihat wanita itu.”

“Apa?”

…….

“Ambillah.”

Aku memandangi bentuk lipatan handuk dan kaus pada genggaman Jinki. Aku tak tahu apa yang dapat kulakukan dengan benda tersebut. Kumenatap mata Jinki dan mencari satu saja alasan mengapa aku lebih memilih kamar lelaki ini untuk mengurung diri. Tak kutemukan alasan apapun, kenyataannya kamar Jonghyun akan jauh lebih baik. Aku hanya menemukan seorang Lee Jinki yang sedang balas menatapku.

“Sudah pukul 11 malam kau tahu?”

Sebelas? Malam?

Sekali lagi, aku menghabiskan waktuku hanya untuk mengosongkan pikiranku. Tak mau memikirkan apapun. Apapun yang dapat merusak kesenanganku.

“Hey! Apa kau tidak akan membersihkan diri sebelum pergi tidur?”

Jinki menggoyang-goyangkan handuk dan kaus putih didepan wajahku. Kuambil sebelum benda tersebut megenai wajahku. Dia mulai bossi karena statusku yang menumpang. Aku tidak suka diperlakukan seperti ini. Kulempar benda tersebut kelantai. Dan kulihat Jinki menghela nafasnya dengan berkaca pinggang.

“Jadi kau ingin kuantarkan pulang?”

Aku malas. Lebih baik lelaki ini menghilang sekarang juga.

Kembali menarik selimut tipis yang kutemukan ditempat tidur sempit ini. Menjatuhkan diriku diatasnya dan mebelakangi simata sipit itu. Jika dia pintar seharusnya dia tahu aku sedang tak ingin diganggu.

Jinki menjauhiku. Aku dapat merasakannya.

Blam!

Dia menutup pintunya. Dan sekarang ruangan ini benar-benar gelap. Brengsek. Aku dikendalikan oleh bad moodku lagi.

Kuatur nafasku. Satu hitungan untuk menghirup, dan hitungan selanjutnya untuk menghembuskan. Kulanjutkan dengan memejamkan mataku. Cih! Tapi aku membuka mataku seketika aku memejamkannya. Selalu. Setiap pendanganku gelap. Yang kulihat hanyalah ayah dan wanita itu. Mereka terlihat bahagia.

……

Ada satu hal yang ingin kupahami.

Langkah demi langkah kecil, berhati-hati menyusuri ruang yang remang. Harus merapatkan telapak tanganku pada dinding awalnya. Namun mataku kian terbiasa dan dapat melihat sofa usang dimana Jinki berbaring diatasnya.

Aku menghampirinya. Dia pulas. Bahkan remote televisi diatas perutnya tidak mengganggu kenyamanan tidur lelaki ini.

Aku berdiri pada kedua lututku. Mendekatkan jarakku dengan Jinki. Memperhatikan wajahnya lebih seksama. Aku, dan lelaki yang asing bagiku, kami hanya berdua. Bisakah aku melakukannya?

Memperhatikan bibirnya yang terbilang lebih tebal dari bibirku. Bagaimana rasanya? Mencium seseorang yang sama sekali tidak kucintai? Bagaimana ibu terlihat dapat melakukannya dengan baik?

Perlahan, aku mendekati wajahnya hingga dapat kuhirup nafas lelaki bernama Lee Jinki. Jarak antara birbirku dengannya begitu dekat, nyaris bertemu. Sejauh ini aku tidak merasakan apapun. Aku dapat melihat deretan bulu matanya didepan mataku. Tapi yang lebih membuatku tertarik adalah bibirnya.

Dengan satu gerakan cepat aku merasakan bibirnya menempel dengan bibirku. Ingin memberikan tekanan yang lebih namun sesuatu mendorong bahuku. Membuatku menjauh dan bertemu dengan mata Jinki yang terbuka.

“Kau sadar apa yang kau lakukan?”

Aku tidak mendapatkan apa-apa. Apa itu tadi sebuah cumbu? Sama sekali tidak berbekas diingatanku. Yang aku ingat hanyalah tatapan Jinki yang terlihat mengasihaniku. Tatapan itu…

“Sebaiknya aku mengantarmu pulang.”

Sama seperti yang kulihat dari mata ayahku.

Jika merasa kasihan mengapa aku sampai ada didunia ini? Bagaimana mereka dapat melakukannya?

Sekuat tenagaku mendorongnya kembali merebah disofa. Duduk diatas tubuhnya, menindihnya agar memudahkanku.

“YA! apa kau kehilangan akal sehatmu!”

Jadi, seperti apa rasanya?

Mulai mengecup dan menghisap lehernya. Lututku menekan alat kemaluannya. Bukankah lelaki mudah dipancing? Berulang-ulang tangannya menahan tanganku untuk membuka kancing piyamanya. Meski aku memaksa untuk mecium bibirnya, Jinki terus mengelak hingga aku hanya dapat mencium rahangnya.

Masih, aku tidak merasakan apa-apa.

“Hentikan!”

Aku lengah. Jinki balik merobohkanku. Kini aku yang berada dibawah kuasanya. Hanya saja dia tidak melakukan apapun padaku.

Jadi begini?

Aku ada walau tidak ada sedikit pun rasa diantara kedua orang tuaku. Jadi apa arti ‘gweboon’ bagi mereka?

Mata Jinki itu. Seperti sedang menatap sesuatu yang menjijikan. Dadaku mulai sesak. Yeah~ aku memang menyedihkan. Jika ada gadis yang bisa kau ludahi karena sangat menyedihkan, maka gadis itu adalah aku. Kim Gweboon bahkan mengeluarkan air matanya dihadapan seorang Lee Jinki.

“Tidak apa-apa. Kau boleh menangis.”

Semakin sesak. Kerongkonganku juga perih. Meski tertutupi air mata tapi aku dapat melihat mata Jinki. Does he feel sorry for me? Apa aku begitu menyedihkan?

Aku mengeluarkannya. Tak peduli tangisku pecah. Terserah jika Jinki melihatku lemah. Aku hanya tak dapat menahannya lagi.

“Kau bisa berbagi kesedihanmu padaku.”

Lalu kenapa disaat aku memutuskan untuk menyerah, harus dihadapan lelaki ini? Dia diam. Memperhatikanku? Menyaksikanku? Atau menunggu sampai tangisku reda? Dia hanya menatapku. Aku pun menangkap matanya seiring dengan sesak yang lepas.

******

Sex itu…apa?

Bagi ibuku mungkin hanya formalitas agar diterima dikeluarga Kim. Bagi Jonghyun, dia mengenal sex sebagai kesenangan. Ayah, saat bersama ibu, melakukannya agar terlepas dari tekanan kakek.

“Aku pergi. Jika kau ingin keluar beritahu aku. Telefon aku atau kirim pesan. Mengerti?”

Apa karena aku sudah mengatakan segalanya pada Jinki, dia bersikap seolah dia yang bertanggung jawab atasku?

“Mengerti?”

“Iya. Aku akan baik-baik saja.”

Dia pergi setelah membawa ransel hitamnya. Satu-satunya ransel yang dia punya. Karena hanya ransel itu yang sering kulihat. Selalu disampirkan pada bahunya yang lebar.

Aku sedikit menyesali apa yang kulakukan semalam. Mengeluarkan semua kekesalanku atas kehidupan yang kujalani pada Jinki. Semuanya.

Tentang ibuku yang merasa tugasnya hanyalah melahirkanku. Membesarkanku dengan uang, lalu menganggap tugasnya sudah selesai. Dia terlalu sibuk dengan karirnya.

Ayahku menikahi orang yang melahirkanku karena tak ingin dicoret dari daftar ahli waris. Dia pun sama saja. Setelah aku lahir, merasa kewajibannya kepada kakek sudah lunas. Kakekku? Beliau sudah lama meninggalkanku sendirian. Menitipkanku pada ayah Jonghyun, relasi terdekatnya.

Aku mulai beranjak dari meja makan. Sebenarnya aku, Jonghyun, dan temanku yang lain, kami semua sama. Uang adalah orang tua kami.

Memasuki kamar mandi dan mulai mencari keran air. Tidak ada bathtub. Diruangan sesempit ini hanya cukup ruang untuk watter closet dan shower. Kuputar keran, air dingin mulai menusuk kulitku. Jadi aku harus mandi tanpa air hangat?

Dress yang kukenakan sejak kemarin pagi mulai tidak nyaman ditubuhku. Aku butuh mandi. Kulepaskan dress dan pakaian dalamku. Sangat melegakan ketika semuanya tanggal dari tubuhku.

Pantulan pada cermin membekukan tubuhku. Melihat eyelinerku luntur membingkai mataku dengan warna hitam. Rambutku pun berantakan. Warna lipstikku sudah pudar. Kupaksakan untuk tersenyum. Aku tetap jelek.

Wajah sejelek inikah yang aku tunjukan pada Jinki semalam? Whatever. Aku merasa lega setelah mengatakan semuanya. Termasuk mengatakan hal yang tak kukatakan pada siapapun. Bahwa aku sangat iri pada wanita yang sering menginap dirumahku. Aku cemburu padanya.

Ingin sekali aku menjadi alasan bagi ayahku untuk tersenyum. Aku ingin ayah memperhatikanku seperti dia mengobati luka wanita itu ketika jarinya teriris. Aku juga sangat ingin ayah mengingat ulang tahunku.

Aku tak butuh ibu untuk melakukan semuanya. Dia tidak mencintai manusia. Dia hanya mencintai pekerjaan dan kedudukannya.

Ayah bisa mencintai wanita itu dengan tulus. Seharusnya dia bisa melakukan hal yang serupa kepadaku.

…..

Aku masih tak dapat menerima dengan mata kepalaku sendiri. Entah keberapa kalinya aku membuka pintu lemari es. Aku tahu tak ada apa-apa didalamnya. Tapi aku terus membukanya. Berharap makanan atau minuman muncul dengan sendirinya kah? Bodoh.

Kututup kembali lemari es dengan model usang. Seharusnya di Korea model lemari es primitif ini tidak lagi diproduksi.

Karena bosan aku membersihkan tempat tinggal Jinki. Tempat ini tampak lebih baik saat bersih. Dan ketika sudah bersih aku tidak tahu harus melakukan apa lagi. Hanya menjatuhkan tubuhku disofa dan menyaksikan saluran tivi lokal.

Sudah pukul tujuh malam. Seharusnya Jinki sudah tiba dengan pesananku. Jangan sampai aku mendengar dia kesulitan memilih pakaian dalam untukku sebagai alasan keterlambatannya.

Aku bisa saja menghubungi temanku untuk membelikanku pakaian dan makanan. Tapi tak kulakukan karena aku malas. Aku lebih suka jika Jinki yang melakukannya. Lagipula dia memang tugasnya melayaniku.

Kaus kebesaran ini membuatku terisolasi ditempat bercat putih ini. Aku tak dapat keluar untuk berbelanja. Bukan karena jika menungging celana dalamku akan terlihat. I don’t much care about that. Tapi aku merasa seperti gembel dalam balutan kaus putih dengan gambar yang tak utuh lagi.

Ah! Aku mendengar suara pintu.

Aku berlari menuju pintu. Tak pernah sesenang ini melihat Jinki dihadapanku. Aku bersyukur ditangannya banyak kantung belanja.

“Kau sudah makan?”

“Kau meninggalkanku bersama lemari es kosong. Kau pikir aku sudah makan?”

Jinki hanya tersenyum dan membawa semua kantung ditangannya kemeja makan. Meja makan yang kecil ini seketika dipenuhi dengan kantung-kantung.

Yang pertama kulakukan adalah memeriksa ini kantung. Lalu memisahkan barang yang Jinki belikan untukku dibawah meja.

Jinki membuka sebuah bungkusan yang mengeluarkan aroma menyengat. Aroma yang menyiksa perutku. Perutku bagai diingatkan kembali jika aku butuh makan. Hanya aroma ramen. Tapi dapat mengundang seleraku. Ini pertama kalinya dalam hidupku.

“Jangan mengeluh tentang makanan yang kubelikan. Makan saja.”

Menaruh sebuah wadah berisi ramen didepanku. Terbungkus plastik. Aku mengikuti Jinki bagaimana cara membuka bungkusnya. Ketika plastik sudah berhasil kupisahkan, aromanya menyeruak hidungku. Aku benar-benar tak sabar untuk memakannya.

“Mana sumpitku?”

Jinki memandangiku heran. Apa dia pikir aku akan memakannya tanpa sumpit?

“Atau kau punya garpu?”

“Kau benar-benar lapar?”

Apapun. Aku hanya ingin mengisi perutku sekarang juga. Terakhir kali aku makan adalah kemarin siang. Tak pernah merasa selapar ini. Aku akan makan sebelum lapar. Kelaparan itu ternyata sangat menyiksa.

Segera setelah Jinki memberiku sumpit, kuambil beberapa helai mie dan memasukannya kedalam mulut. Bumbunya sudah sampai lidahku namun masih sedikit hambar, jadi kuaduk hingga mie dan bumbunya merata menggunakan sumpit.

“Kau membersihkan tempatku?”

Tanpa berhenti mengaduk aku menoleh pada Jinki yang baru menyadari jika tempat tinggalnya sudah jauh lebih rapih. Kuberikan senyuman karena aku tak mempunyai cukup tenaga untuk berbicara lagi.

Setelah yakin mie sudah tercampur rata, kuambil dua helai mie dan memasukannya kedalam mulut. Lidahku terpuaskan dengan rasa mie yang dibelikan Jinki ini, maka aku mengambil sedikit lebih banyak helai mie dan memakannya.

Entah darimana rasa ketidakpuasan lidahku, mungkin dari perutku yang lapar, kali ini kuambil lebih banyak mie dan memenuhi mulutku. Tidak sepenuh mie yang Jinki masukan kedalam mulutnya, yah~ cukup penuh bagi orang yang tak terbiasa makan lahap sepertiku.

“Apa orangtuamu tidak akan mencarimu?”

Aku tahu cepat atau lambat Jinki akan menanyakan hal ini. Sangat mengganggu nafsu makanku tapi tetap perutku butuh diisi. Jadi sebaiknya aku tak terlalu memikirkan pertanyaannya.

“Bagaimana jika ibumu tidak menemukanmu dirumah?”

Ok, aku tak bisa berpura-pura tidak mendengar pertanyaan sinting itu. Apa itu penting bagi Jinki?

“Kau merusak makan malamku.”

Sesak didadaku lebih menguasai pikiran dan emosiku. Aku menjadi gadis yang tidak ingin beramah tamah dan menaruh kasar sumpitku, menggeser kursi, dan pergi menjauh dari orang yang sudah mengungkit ketidaktenanganku. Mungkin ke kamar.

Masuk kedalam kamar Jinki tanpa menyalakan lampunya. Tiba-tiba ingin bersembunyi, entah dari siapa, duduk dilantai bersandar pada tempat tidur. Gelap, persis seperti hatiku.

Aku, agak menyesal karena bersikap kasar pada Jinki. Tapi itu karena dia merusak moodku yang sudah membaik.

Tapi gwe, dia hanya menanyakan hal yang wajar. Aiishhhh! Kenapa aku memikirkan hal itu.

Seseorang masuk kedalam kamar. Sudah pasti itu adalah Jinki. Aku tidak menghindar. Hanya diam dan membiarkan Jinki menemukanku.

Dan dia menemukanku. Kamar ini gelap. Jinki duduk bersamaku dilantai. Kudengar dia menghela nafas dan menggaruk kepalanya.

“Maaf.”

Aku menoleh padanya, meski gelap aku masih dapat melihat semburat wajahnya. Setiap kali melihatnya, aku selalu ingin dia mengetahui semua mengenaiku. Aku ingin menceritakan semuanya pada lelaki ini. Tidak tahu kenapa. Aku hanya nyaman untuk mengutarakannya.

“Ayahku akan pernah menjawab telefonku. Ibuku, pasti akan merejectnya. Lalu beberapa detik kemudian rekeningku sudah bertambah. Wanita itu, hanya mengira setiap kali aku menghubunginya karena membutuhkan uang.”

Kami berdua, larut dalam hening untuk beberapa saat.

Jinki diam, seperti memberikanku waktu untuk meratapi nasibku yang menyedihkan ini. Dan aku memang melakukannya. Mengingat tak ada satupun kenangan indah mengenai orangtuaku, mataku mulai panas dan berair.

“Mereka tidak peduli padaku.”

********

Aku lelah.

Bukan karena menangis.

Tapi karena aku menahan tangisku agar tetap diam. Disisi lain aku ingin menangis kencang agar perempuan diluar sana mendengarku. Bahwa ada seorang gadis yang terkurung dilemari pakaian Jinki. Tapi tak kulakukan.

Aku mengantuk.

Karena kekurangan oksigen kah? Tak ingin sampai tertidur sebenarnya, aku masih ingin menangis dan terus berduka.

Menangis dalam diam memang lebih menyesakkan. Tapi aku suka hal ini. Bodoh kah? Aku suka karena semakin sesak, aku semakin menyalahkan Jinki dalam setiap ngilu yang dirasakan hatiku. Dengan begitu wajah Jinki semakin sering berputar dalam pikiranku. Aku suka.

-bersambung-

156 responses to “(FF SWITCH GENDER JINBOON/ PG 15/ 2S) The World Outside My Window Part 1

  1. Yeeee Ainun first comment!!
    Entah knapa baca’a kok bisa netesin air mata, entahlah mungkin karna perasaan lagii sedih akhir’a jadii nangis.
    Hmppff gag bisa ngomong Eonni, cakep inii!!
    Suka ama karakter’a Gweboon, ngiri ama Gweboon cz ada namja yg mau meratiin dia.
    (TT_TT)

    Truz itu cwe siapa?? inii alur yg trakhir’a flashback ya Eonni??

  2. Mwo???
    Agak gk ngerti, eon. Mian.:(
    it flashback ya???
    Jinki sapa’y gwe??
    Bawahan ibu’y yg d’suruh utk jaga gwe??
    Ll jonghyun sapa?? Teman ato sapa’y gwe??
    Haisshhhh….bisa ktmu ma laki2 yg mw mndengarkan keluh kesah qt, snng bgt. T.T
    pngn jg tp jrg ad laki2 kyk gt ah. *jd sebel sndri*
    lnjt, eon…!!! 😀

  3. kenapa aku gak ngerti ya -_-
    atuhlah masa aku oon :((
    kenapa gwe dilemari? dikurung atau ngurung diri? siapa yang manggil oppa ke jinki?, siapa itu jonghyun? haaah urang oon euy -_______-
    Yg penting JINBOON BERSATU!

  4. saya nyesel baca ini~
    nyeselnyeselnyeselnyesel T^T
    lanjutan’na bakalan selama itu kah?
    hueeee penasaran ToT

    agak ngga ngerti awal’na,
    itu campur sama flashback yah thor?
    ck~
    tp kenapa jadi gwe dikurung dilemari jinki?
    dan siapa pula itu yeoja yg diapartemen jinki T_T
    jangan bilang kalo jinki udah punya istri?
    ngga kan yah?
    u,u

    si gwe merasa nyaman kali yah sama jinki~
    bukti’na dia mau cerita semua ke bangjin~
    aww..sosuit :3

    kaya’na bakal angst deh u,u
    tapi berharap happyending \m/

  5. ya ampun ksian gwe,, knpa jinki juga sikap’y kya ngehindarin gweboon bkan’y ngilangin kesedihan dia, trus knpa gwe ada di lemari jinki, cwe yg ada di apartemen jinki siapa?
    Huaaa lanjut sumpah penasaran msih belum ngerti 😀

  6. eon kok aku gx nymbung ya..
    gwe ngapain nyumput di lemari jinki.. trz sapa cwe pas gwe da di lemari tu.. ibunya gwiboon..?
    bingung eon..
    ayo lah di part slnjutna dijelasin..
    yayayaya,,??

  7. Akh gwe kasian sekali dirimu kekurangan perhatiankan gak enak banget.. T.T
    Lu kira manusia cuma butuh duit apa? Hiks..
    JINKI YAA~ BABO KIRAIN LU BAIK NGERTI GWE TAPI KENAPA SAMA CEWEK LAIN!! HAH..
    Cuma ngasih harapan kosong udah gwe suka malah selingkuh!
    YAA NAPPEUN NAMJA! MINTA DITEBAS MEMANG NIH ORANG! CARI MATI HAH??
    Itu ceweknya siapa? Ngajak ribut! Lama lama gua bunuh juga tuh cewek *plak
    jangan bilang ini cuma salah paham akhirnya?? Gwe malu banget kalau salah.. Ckck

  8. ini mix kan ye? ada flashback jg. Yt terkurung di dlm lemari yg current time #elahbahasague wkwkwk
    ntar komen cerita di part 2 aja ya. .ini te be ce jg komennya. .wkwk #ditendang

  9. Ishh emg bapaknya gwe nikah lg gt? Gamau tau pokoknya Jinki harus lbh prhatian sm Gwe~~~ aku tunggu kapanpun lanjutan ni ff onnie hohoho~

  10. Mmm…jd, jinki disuruh ibu gwe bwt jagain dy..
    Gwe tinggal dirumah jinki, be2rapa hari..
    Ketika teman wanita jinki berkunjung, gwe disuruh ngumpet biar ga ketauan..
    Akhirnya gwe mati gegara dikunci jinki dilemari..#salah, ini msh tbc

    Sebenernya, sayah bc ff nie,.
    Ada yg beda..
    Kyk bukan kak gey..#sotoy
    Mungkin gegara karakter gwe yg jauh bgt dari karakter dy di ff2 kak gey sebelumnya…#sotoy lg

    Walaupun lanjutannya lama, q kan setia menunggu..

  11. ohoo..
    jangan bilang si jinki udah nikahhhhhhhhh..
    or dy puc cew…

    gweeee.. fightinggggg!!!!!!!!111

    eoniii.. jgn blang ini bkalan lama updetx..
    hikksssss..tolong lah eonnn*toel2*

  12. -ikut baca
    gwe yg d lemari jinki itu kejadian skarang n jinki yg d suruh sama ibu’a gwe buat nemenin gwe ampe gwe curhat ke jinki itu flashback?
    serasa ada batu besar yg nindih hatiku *lebeh*
    jinki sma siapa?? T_T

  13. hatiku galau~~
    baca ini jadi nangis (T-T)

    knp critax gt (T-T)
    tega bgt ortux~~

    jgn lama2 y Eon~~~
    penasaran setengah hidup ini *plak

    happy ending y~~ *banyak maunya

  14. aq baru bca ff buatan ghea eonni yg tipe gini ..lumayan ngerti si dg alur yg maju mundur.tpi knp g d kasi tanda mana yg flasback en yg skrg??
    karakter gwe emank ga pernah biasa klo eonni yg bwt!en aq slalu suka.crita bkin penasaran.tpi si janda jgn d lupain y

  15. huks kasian gweeboon ;(
    itu knp si jinki engga “tergoda” yah?
    wuuuiiih, pnsaran deh sm lanjutanYa, lanjutt yyak? kekeke

  16. harusnya aku turutin saran yg diatas “jgn baca kecuali udh ada part 2 nya” jdi penasaran gini kan -___- jadi anak yg dibuang gtu ya kasiaaan. ini nih yg buat aku suka sama karakter jinki di ff eonni. jinkinya selalu sweet dan perhatian. eh tapi yg dilemari iu gwe bkan? ngapain dia di lemari?

  17. bersabar menunggu part 2 nya. .
    hufhh

    kerasa banget kesepiannya.
    si gwe tuh lg ceritain khdupannya?
    alur maju mundur gitu bukan kak?

  18. Alurnya serada membingungkan eonn hehehe
    Tapi tetep bagusss
    Bikin penasaran, wanita ini siapa wanita itu siapa hahaha
    Kasian gwe T.T
    Ditunggu lanjutannyaaa

  19. bener kt km,ge… blm begitu ngerti.pdhl aku dah tau plot nya.memang wjb bc part 2. ah.. kuharapa ad NC#plakk
    tp rasa hampa nya dpt bgt euyy!!! kerasa bgt jiwa c gwe yg hampa. ahh,c jinki sok suci! sekali ngerasain gwe,nagih deh loe.wkwkkwkkkk

  20. jinki? ada apa dengan dia dan gwebon? apa jinki marah besar pda gwebon sampai2 dia menutup kmbali lemari yg ada gwebon didalamnya? oh i’m curious yeah…
    *dance sherlock

  21. huwaaaa…..
    kenapa hidupnya gwe sampe segitunya??..
    jahat banget tuh ortunya dia…
    ckckckck…

    awal dan akhirnya rada membingungkan…
    mari kita tunggu part 2nya…
    hehehe…XDXP

  22. INTINYAAA :::: JINKI ADALAH KARYAWAN IBU GWE YANG TIDAK BECUS MENJADI PENGGAWAL GWE~~~~~~DAN GWE MEMILIKI SEDIKIT MASALAH DENGAN JJONG BOUT ”SEX” DAN GWE MENANYAKAN SEX DENGAN JINKI,JINKI MENJAWAB BAHAW GWE GILA~~~~GWE TIDAK MAU DIRUMAH KARENA SELINGKUHAN AYAHNYA!!!!NAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHHHHHH~~PRGFT AWAL AND AKHIR???JINKI MEMILIKI KEKASIH ATAU APA??????NANGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUNNNNNNNNNNGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG!!!!TSK,

  23. masih belum mudeng,,
    tpi intinya sih ngerti cuma blum paham alurnya dah, wkwkwkkw
    ff eonni banyak teka tekinya *plak

  24. eonni, tumben aq gak ngerti, itu si gwe knp d lemari????si unyu bw siapa itu????adududududuhhhhhh…puyeeeeeeeennnnnngggggg

  25. hah, saya bingung ini,,, jonghyun itu apanya gweboon sih??? Trus jinki itu juga kerjanya apa?? Kok suruh nemenin gweboon???? Trus kok Gweboon bisa di lemari jinki trus jinki menghindari gweboon’???? #puyeng kepala

  26. Itu sbnernya gmna sih???
    Knpa gwe dilemarinya jinki?
    Spa cwe yg dtg k aprtmen jinki?
    Knpa jinki ngindar dri gwe??
    Wae? Wae? Wae??

  27. onni,
    part selanjutnya jgn kelamaan dong onn
    penasaran nih
    tragis amat nasib si gweboon

    btw aku mau protes
    kenapa foto jinki dibilang pervert?
    abang jinki gk pervert onn
    *boong

  28. Hmm agak belom ngerti alur ceritanya, tapi kayaknya seru deeeeeeh. Gasabar nunggu par 2nya keluaaaaaaar
    Ditunggu secepatnya ya eonniii^^

  29. Plis lanjutanya jangan lama2. Jangan bikin penasaran,eon.
    Itu siapa itu? Apa jinki udah punya pacar?
    Pokoknya aku butuh penjelasan di chapter dpn

  30. รม๓pah sedikit gค กgєгτī ๓ค คlมг ςєгīτคกyค..
    īτม flasback bukan ???
    īτม gwi terkurung di lє๓คгī jinki yah ??

  31. haduhhh,,saya galau!!!
    itu gwe kasian amat….
    jinki bwa permpuan siapa itu???
    gwe yg tabah yaaa

  32. Kakak ..
    Alurny cepet dan membngungkn
    tp gak tau knpa aku suka bngt
    karna jd brasa misteri teka teki dan bkin pnasaran ..
    Critany kya pnuh adegan2 pndek yg gntung dan random juga gntung ..bkin imajinsi aku liar mnerka lnjutanny .. Ah kak Tp aku akan lbh girang kalo ka gey mperpanjang critanya .. –> jd intiny narasi spnjg ini protes mnta ka gey manjangin crita

    ahh two shoot ya kak ..
    Aku kngen bgt sma ffny kak gey ..
    Ampe silvery berry dbca ulang 3x –> bukn tmpt curhat woy . .
    Kak yg smgt nulisny ya ..
    Aku cinta kakak
    *cipok

  33. Nyesel gak nurutin saran author,,
    #penasaran berat..
    Jinkinya berubah ya?? Gwe nya koq tambah tertekan batin gitu,, sampe2 smbunyi dlm lemari..

    It’s my first comment,, 🙂

  34. aigoo~ hidup gwe malang ╮(╯◇╰)╭
    ortunya gak pernah ngingat dia hueeee T.T

    aku gak bs nebak part slanjutnya kek apa~u,u”
    tapi mgkin si gwe dan jinki bakalan mebikah kali yah?*sotoymodeon*-_-v

    aaah seneng deh akhirnya oenni ngepost ff lagi~ ╰( ̄▽ ̄)╭♥
    really miss you kak gegey~

  35. aish.. masih samar bgt ya ceritanya.. masih abu2 bgt.. tapi smoga gwe ma jinki aja jadinya.. Itu da cukup bagi saya

  36. ampunnn deh ni ff bikin penasaran gilaaaa.
    bingung sm posisi jinki tu disini sebenernya sapa.
    dan bingung juga sebenernya gweboon suka sm jinki atau engga.
    dan hubungan gweboon n jonghyun tu kaya gimana.

  37. Ini gmana maksud.a picha bingung p=.=q,,
    tpi tetep aja nangis,,
    kasihan gweboonie,,
    hiks T.T

  38. Annyeong, this is my second command..
    Alurnya itu flashback, ya, eon?
    Habis aku gak ngerti jalannya.. Sedikit bisa nyambung, tapi itu flashback, kan!? #maksa..
    Gamsahamnida..

  39. Annyeong, reader baru eon:O ini kasian gwe kaya jd anak bandel yg kurang kasih sayang.
    Sekalinya down, rapuh bgt T,T aigoo gwe eonni *hug*
    next, chapter 2 nya eon–)

  40. onn .. Suka deh sama ceritanya .. 😀

    awalnya sih rada ga ngerti , tpi lama kelamaan ngeh sama alurnya 😀 hehehehe

    Gwe nya jadi anak broken home .. Krjaan jinki sbgai pelayan dong ?? Kenapa gwe kok bisa dalam lemari ?? Penasaran !!!! XD

  41. Gwiboon, kau sama sperti daku. Udah tau kulkas kosong, tapi tetap dibuka-tutup. Kamu ke rumah aku aja deh gwi. Ntar kita maen rumah”an bareng *gak nyambung*

  42. ya ampunn….ksian gweboon…..
    Spa cwe yg jinki bwa..jgn blng ntu yeoja yg jinki suka trs gwe gmn…..
    Ach….msh bln ngrti knp gwe ngumpet d lemari jinki….makanya chingu cpt lanjutttttt………

  43. huee ToT kasian sekali nasibmu gwe. Gweboonku merana, aku jadi sedih bacanya..
    Itu kenapa gweboon tiba2 bisa ada dlm lemari? Astaga jinki kenapa mlah gweboon.y dikunci? Dan siapa cwe itu?? Ada hubungan apa dia sama jinki..

    Aku suka karakter jinki dan gweboon yg berubah2 di setiap ff tp tetep ada ciri khas tersendiri yg ga pernah ilang..

  44. hiks,, sedih beud idup Nah gweboon..
    khas idup Nah orang kaya banget, haha
    itu si jinki bawa siapa k rumah Nah,n knpa gweboon mesti ngumpet dalam lemari??
    ckck, g kasian pa si jinki?
    anak orang lagi galau gitu makin dibuat sedih,,
    hiks,,

    g sabar nunggu lanjutan Nah eonni..

  45. Ibu dan Ayah Gweboon memiliki kesibukan tersendiri. Ayah main dengan selingkuhannya sedangkan Ibunya sibuk dengan pekerjaannya *worcaholic
    Setiap kali Gweboon nelepon Ibunya bukannya dijawab malah rekening Gweboon ditambah.

    Aigoo~ bagaimana Gweboon gak bener hidupnya kalau orang tuanya gak ada merhatiin?!

  46. eon sumpah aq suka bgt ma ff ni, wlpun yg bagian gwe sembunyi ddlem lemri jinki tu gk jlas bagaiman, dn knp,, tp aq suka ceritnya..
    kget wktu gwe ngjak jinki mlkakkn sex, gk jls juga mreka akhrnya mlakukn pa gk…
    ah pkknya aq suka ff ni..
    krn aq orgnya sbar #alah part 2nya aq akn stia mnanti. hehe..
    eon mkasih krman pwnya kmrin 🙂

  47. ahh ini comment kok salah semua nulisnya==”aduh~
    note:
    sumpahh ini keluarga Gwe bner2 miris ris ris
    untung masihh ada Jinki..tapi pengen tau gimana perasaan Jinki ke Gwe,,ada Jinki pov kak kak???
    ini aja kak yang diperbaiki dari comment saya…
    Mian kak~~kekekeke

  48. si emak langsung ngajak gitu ye~~ –_–
    eh, eh, si nyunyu kerja apa.an si k.emak.na emak?? o_o
    trus tuh ngapain emak ko kayak.na d.sembunyi.in?? saia.na penasaran!!! Dx
    Lanjut nuna!!! Dx

  49. masih banyak pertanyaan di kepalaQ,. Bahkan dapat di artikan, aq gag ngerti *gubrakk*
    Jinki itu siapa’a gwe?
    Cewe yg ada d kmar jinki siapa?
    Kenapa gwe bisa d dlem lemari?!
    Dan yg terpenting, abang jjong cuma numpang nama ea? *tengak tengok nyari abang jjong*
    .
    Penasaran…
    D tunggu lanjutan’a…

  50. uwooo. disini gwebon hidupnya dramatis sekali eonn.. penasaran sama kelanjutannya ni eon. banyak pertanyaan. jonghyun tmn mainnya gwe atau siapanya? trus ntar jinki tetep dingin atau cinta ke gwe?

  51. Gegey, ini benar2 menyesakkan. Kasian gweboon, aku jadi ngrasain gimana susahnya jadi gweboon. Tapi di satu sisi aku ga pengen jinkinya itu seperti itu. Jinki terasa lebih dingin, namun tetap hangat. Jinki sedikit lebih cuek, tapi perhatian. Aaah gimana yaa, bingung jelasinnya. Lanjut lanjut !

  52. Masa saia bingung??
    Jinki di sini sebenernya sebagai apa?
    Terus kok gwe bisa ada di lemarinya jinki?
    Ini cerita flashback2 gitu ya?
    *banyak nanya *di lempar
    Semoga di chap 2 pertanyaan saia kejawab semua,hehehe

    Lanjuth onnie,

  53. nitip jempok dulu nnt harbacax setelah uts…sumpah pingin baca tapi tugas numpuk *g ad yg nanya*

  54. Eon gegey smakin lama bahasamu semakin meribetkan (?) -.-”
    hahahaha tp bagus eon, critanya ngenaa, alur yg d pake maju mundur y eon ? smpt puyeng nih -.-v
    itu si gwe mnta ajari yadong ato d yadongi ? Hahaha

  55. sumpah saya bingung bacanya.. Kayanya ini bolak balik alurnya.. Part 2nya kpn??? Mungkin di part 2 baru ngerti..
    Onew apanya gwe sih??? Bodyguardnya ya.. Trus wanita yg sm ayahnya gwe siapa??yg bikin gwe iri.. Ibunya?? Bkn kan..

  56. Sial. Tau gini aku ikutin saran di atas
    PENASARAN AMA LANJUTANNYA, MENNN
    Aduh kesel ini ah masa banyak yg gak ngerti ama cerita SEKEREN ini??
    Pasti kbanyakan pada bingung ama alurnya
    Padahal bagus alurnya kayak gini. Bikin penasaran.
    Dan..RASA PENASARAN ITU SANGAT MENYIKSAKU (۳ ˘̶̀• ̯•˘̶́”)۳
    Cepetan publish part 2nyaa

  57. Kasihan si gweebon. Cintanya bertepuk sebelah tangan ma pengawalnya sendiri -Jinki-
    Keluarganya kaya, tapi tak pernah bahagia. Ckck.
    Terus, ‘wanita’ itu siapanya Jinki? Pacarnyakah?
    Makin penasaran ma ceritanya.. 🙂

  58. 3 kali bkin komen nih aq
    nasib nasib.

    Pkkny intinya. Aq suka ama narasi panjang tapi ringan d baca. Aq suka jinki d sini. Sok misterius gmn gtu.

    saya akan bersabar nggu part 2. Dikarenakan beberapa hal yg membuat author ilang mood so aku g akan nagih part 2nya *amin*

    Hanya ada beberapa hal yg bikin aku penasaran.
    siapakah yoja yang dtg k tmpt jinki dan manggil dy oppa??
    Adik?pacar? Sepupu? Siapakah dy?
    Dan satu lagi.
    Sampe kapan gwi d lemari jinki??

    Hehe.
    pkkny un. Aq g akn nagih lanjutannya skrng mah. Aq akan sabar nggu dah pkkny. Hehe.

  59. haaaaaaaaahhhhh —”

    nyeseek inii,, kasiian gwe ny 😦
    nasibny smpe sgtu bgt .. ckck

    tpii gwe ngpain dilemari ?? bikin pensaraaan !! yg dtng k rumh jinki jga spaa ?? kok bilng oppa ?? gwe pastii cembekurr inii 😀

  60. Tadinya pengen nahan sampe part endingnya di post, tapi ternyata ff ini terlalu menggodaa, ampun eonni gey idenya selalu creatif lain dari pada yg lain. Dan sekarang aku penasaran bgt.

  61. Masih blm ngerti sama jalan critanya..
    Mdah-mdahan d part 2 jd jlas..
    Lanjut trus onn..
    D tungggu slalu.. 😉

  62. Jadi ceritanya jinboon yg sekarang tuh udh married belom ya? Aku nangkepnya mereka udh berumahtangga, nah si cewe yg mau dianterin itu selingkuhannya jinki, entah~
    Parah jg lu bang anak orang main dikunci aja, gwe pingsan, cuk

  63. yahhhhhhhhhhhh… =’=
    kalo begini aku ngikutin saran authornya… 😦
    jadi penasaran banget..
    banyak banget yang bikin penasaran..
    kenapa gwe bisa ada didalam lemari?
    hubungan gwe dan jinki itu gimana?
    siapa yeoja yang ada dirumah jinki??
    kenapa manggil oppa??
    saeng?? sepupu?? yeojachingu kahh???

    authorr cepet dilanjut doooongggg >.<

  64. Ini gweboon malang skli, org tuany ga ada yg nganggap kbradaan dia
    Ets dah si bang jinjin iisshh org lg gnti pakaian dia malah masukk uwooooohhh pervert tp pas di ajakin gweboon ga mau o.O
    Kaya tuang putri yg pny sglanya tp sllu kesepian ga dpt kasih syg trus jinki dtg ngsh rasa aman + kasih syg TAPI itu ada ap dg yeoja yg ituu aahh ituu yg bkin gwe ngumpet dlem lemarii jinkii yaaakk what are you doing baang jinjin (¬_¬)ノ*(>˛<) kesia gwe nya (˘̩̩╭╮˘̩̩)

  65. mmmmm….. family is a sensitive area for me,,,
    i hope jinki not leave gweboon,,because jinki is just the only one reason for give gweboon a happiness,,
    i like this story too….
    i can’t wait for a next chapter….
    i really want to know what will happen with gweboon on the next chap…..
    i hope this is will be happy ending too,,

  66. eon aku lumaya bingung ama ceritanya 😦

    Tapi tetep nikmatin ceritanya sii . .
    Apdet cepet ya eon 🙂

  67. hyaaaat jinki babbo , aslian w pengen nabok elu da~ ish ka itu siapaa yeoja itu ?? kenapa bisa ada sama jinki , lah gwe elu kenapa diem di lemari ?? huhuhuu jinki babbo~ lanjut ka aslian da penasaran ;_;

  68. pemakaian alur flasback/campuran kayak ini bikin orang tambah penasaran aja. cerita.a juga sedih

    gweboon yang dicampakkan ayah ibu.a
    setelah menemuka orang yang dicintai.a, dia kembali dicampakkan tapi dia masih bisa bahagia hanya dengan mengingat jinki.

    siapa wanita yang ada di kamar jinki? aku harap dia adalah adik.a

  69. entah kenapa aku kug nangis z baca ff ini…qw bener2 nyesek sama kehidupan gwe yang g pernah merasah disayang ortunya…meskipun agak bingung sama alurnya yang maju mundur..tapi setelah dibaca 2 kali qw baru ngeh…bagus eon..ayo dilanjut biar g bingung

  70. aku agak bingung ama alurnya o.O
    ampe aku bca 2x 😀
    apa yg terjadi dngan gwe di chap dpan?
    ini happy ending kan?

  71. ni ff yg dulu cerita d kosan c Choy yah?
    untung c Gwe g jd anak liar yg doyan free sex,untung cuma Jjong doank…wkwkwk
    sumpah jd nyesel baca ni ff,…pdhl ud d peringatkan…
    #GENTAYANGAN PENASARAN
    sempet g ngerti alurnya ternyata maju mundur…hehehe

  72. hiks hiks sedih bgt unn kisah nya gwe.. ga kebayang dgn khidupan kya gtu ..
    tp jinki itu bodyguard or apa sih ??
    aku pnasaran apa yg trjadi ktika gwe ada d dlm lemari jinki tp jinki ga peduli ma gwe yg uda sesak gtu ..
    aku pngen tau hal itu klanjutannya gmn ..
    ayoo unn aku akn brsbar mnggu next part 😀

  73. baca ini mesti hati2 biar ngerti
    cos ada flashback tnp peringatan dlu
    aku bca dua kali baru mudeng

    kisah gwe tragis bngt ya
    ibu macem apa yg kya gtu
    paling nyesek sma kalimat
    “Aku ada walau tidak ada sedikit pun
    rasa diantara kedua orang tuaku. Jadi
    apa arti ‘gweboon’ bagi mereka?”

  74. Onnie, ak bingung. Alur critanya gmn sich?
    Tp wlpn bingung, ak ttp ikuttan nangis wkt gweboon-nya meratapi kesedihan…
    Lanjutannya jngn lama2 ya onnie…

  75. Nyaaaah harusnya aku manut kak gey aja iniiii, jadi penasaran next partnya._.
    Ini gwe-nya jadi cewek tajir kurang perhatian gitu ya, terus itu jinki jadi pengawalnya gwe gitu, iya gak sih? ._. Jjongny nyempil dikit doang di part ini
    Next part asap ya kaak~~

  76. ini kenapa si gwe duduk di lemari??
    trus itu siapa cewek yg ama mas onew??
    hidup nya gwe kesiaaan iniii.

    ayok oenni di lanjut part 2 nya!!!
    saya penasaran ini ama lanjutannyaaaa!!!

    FIGHTING !!!!! ^^

  77. yg bikin penasaran adalah knp itu s gwe bs tw2 ada d dlm lemari jinki.. kkkkk

    hdp’y gwe ngenes amt sih, mpe kbawa suram pas bca part yg dy nahan nagis d dlm lemari .. T___T ,, Jinki knp jd ky bnci gitu sama gwe???
    moga d next part’y kisah cinta n kehidupn kluarga’y s gwe lebih menyenangkan ^^

    Eonniiee Hwaiting ya bikin part 2’y, walopun q yg termasuk sbar nunggu (paling bokis) hahahaha

  78. anneyong… new reader…..
    ini, kenapa tiba-tiba gwe ada di lemari jinki ??? terus siapa pula tu wanita bareng jinki? kalo punya materi melimpah tapi ga pernah kumpul sama keluarga sama aja boong dah, kasian banget gweboon, tapi si gwe agresiff euy haha #suka
    Sebenarnya ada apa dengan jinki?????
    sungguh !! baca ini ff bikin penasaran banget ……

  79. Nyuut~

    nyesek campur sebel campur sedih diaduk dalam baskom *?*
    aku masih kurang ngeh sama inti ceritanya. Mungkin karena masih part satu juga kali..
    Yang bikin nyutnyutan pas gwe bilang ayahnya gak akan ngangkat telfonnya, sedangkan ibunya ngereject abis itu rekening gweboon tambah gendut. Astagaa.. Serendah itukah seorang ibu ngeliat anaknya? Anak butuh perhatian bukan uang. Uang bisa dinomor duakan, tapi nggak buat kasih sayang..
    Gila ortunya gwe!

  80. KATAKAN PADAKU SIAPA YEOJA DI LUAR ITU!!! Dikata bakal ada keajaiban kali diem doang didalam lemari tanpa buat apa”? nyari wangsit kali si gwe? hidup sulit banget nih ank .. si Jinki sedikit bicara, natapin gwe mulu … yang satu jutek banget tapi butuh … selalu begini deh FF nya eonni, bikin esmoni … udah buruan di NC-in aja eon lah. update ASAP … (cium)

  81. lah itu sapa yeoja yg di luar,smp gwe ngumpet di dalem lemari?
    trus jinki sbnernya krja apa si sm gwe?
    ih penasaran.
    ghea eonni cepet lanjuut.

  82. . uwaaa ..
    .. ni onkeynya gimana???
    .. kok jinki bisa kyk gtu sama gweboon?? ..
    .. critanya di campurkah??? ..
    .. jadi penasaran sndiri gimana crita yang sebenarnya ..
    .. wkwkwkwk ..
    ..ni jinki kok bisa kyk gtu ya?? ..
    .. kasian gweboonnya ..
    .. smpe nangis tertahan ..
    .. u.u ..

  83. Aku ska karakter gwe di sini…
    Tpi pas bagian terakhir aku ga ngerti…
    Kasian gwe di sini butuh ksh sayang….

  84. Awalnya agak bingung tapi dah ngerti sekarang mah
    kasian gwe nasib jadi anak okay #pelukgwe

    itu cwe yg ada dkamar jinki syp? Knp gwe ampe sembunyi dlemari? Penasaraaaaaann

  85. kesepian,..
    D’campakkan ortu,.
    Kasian gwe,.
    Untung ad jinki,..
    Polos skali karakter’na,..
    Saya suka
    saya tunggu next chapt…

  86. -baru baca
    hoaaaaaaah agak gak mudeng u,u
    issh nasip nya gwe kasiaaaan ortunya jahat ih part dua bakal lama bgt kah eon???

  87. Ah. . Gweboon. . Kasihan amat.. Hidupnya kesepian….

    Hishh,, siapa yg dikamar Jinki,,,, mau-mauan ajj di kunci dilemari tuh si Gwe..hahaha

    Pengen tahu lanjutannya…. Hidup gwe ngenesss….

  88. masalah jinboon gege unnie ga bisa diragukan lagi daebak!!!

    terbawa suasana ni ff rasanya jadi gwew bener bener nyesek ﹁_﹁ tapi skuat apapun gwe dengankarakternya yang kaya gitu dia tetep rapuuh ? dn sangat beruntung dia bertemu jinkivyang hangat dan peduli pda gwe ~~

    huaaaa yang menyedihkan lagi apa apaan ibiu emaknya gwe tiap telp di riject dikira minta duit??

    ssshh itu cewe siapa yg panggil oppa dan knapa gwe harus meringkuk dalam lemari??? @_____@

  89. heee???
    yaampun apa ini??
    ini apa???
    pertama kalinya baca ff ka gey yg panjaaaaaaaaaaang~~~
    dan serius *pasangmukaserius*

    tapi..tapi tapi tapi..aku rada ga mudeng ini kaaak *doenggg!*

    ini alurnya emang maju-mundur-maju-mundur-maju gtu kah??

    jd ceritanya si gwee ini dicuekin ama ortunya, trus ditolongin bang onyu nginep di tmptnya, trus lama2 si gwee demen ama si abang, tp si abang kyknya cuek2 aja yah?? *iyalah udah ada gw-lol*

    cuma yg msh ga ngerti, itu ngapain si GWEE DI DLM LEMARI?? -_____-”

    aaahh frustasi frustasi mikirnya, butuh next part, huaaah ka gey~~~~~
    jgn lama2 ngepost part 2 kaaaaaaaaa T_T

    • yaampun, ini ff rilis 2 bln yg lalu loh kak, 2 BULAN!!! *lebaymodeon*
      Lanjutin…Lanjutin…Lanjutin… *demodidepankamarjonggey*

  90. nyesek banget. padahal udah cukup sering aku baca ff yang gagasannya begini, tapi pembawaannya beda dan aku jadi ngerasa nyesek.
    jadi orang super kaya emang ga selalu bikin bahagia, ya contoh si gweboon itu.
    tapi siapa cewek di tempat jinki? sampe-sampe bikin gweboon nahan diri dia sendiri untuk tetep ngumpet.
    seru kak, ditunggu lanjutannya

  91. Astaga…..
    Ini apa???
    apa ini????
    Huaaaa Gweboon………
    Miris bener kehidupanmu nak, pantes jadi ke gitu, dilahirin ke dunia tapi gak disayang sama ayah dan ibu, sekalinya dapat temen baik dikenalin sama yang namanya Sex lagi, astaga Jonghyun kamu ajarin apa aja itu si gweboon….

    Itu lagi si jinki, kenapa malah menghindar, harusnya kamu itu lebih perhatian dikit nak, perhatian , issh……sumpah galau baca ini, mana lanjutannya masih lama lagi, huft

  92. eh?
    perasaan dulu pas pertama kali baca ini aku udah komen, tapi kok ga ada ya?

    sambil nunggu update-an part 2 nya aku baca ulang yg part ini. eh pas diperiksa ternyata komenku ga ada :O

    pertama, aku agak ga tega sama jinki pas awal cerita. kasian banget disuruh-suruh kayak kacung gitu :9*eh, ceritanya emang gitu ya?hhe*

    kedua, cara penyampaiannya bagus banget, sampai berasa nyesek yang gweboon rasain. huahh, siapa wanita ituuuuuu????????*jambak rambut frustrasi*

    eon, part 2 nya kapan dirilis?penasaran akut~~~

  93. gezz… kasian am nasibnya gweboon..
    yg aku tahu dia itu cuman kurang kasih sayang dri ortunya..
    selebihnya masih bingung.. hehehe

    itu.. jinki pertamanya dia jadi kacungnya gwe..
    tpi.. sekarang knpa gwe kyanya jadi simpanana jinki yah..

    err.. masih bingung. am perasaan jinboon nya…
    tpi.. kata”nya kyanya pilu banget yah..

  94. aq kok gk ngerti yach#otak lemot
    yg pastiX gwe kesepian,
    ah,aq mo nunggu part 2 aja eon,aq ge mls mikir,mian,
    tp aq ngerasa jd detektif,penuh teka teki,hrs dipecahkan teka tekiX,
    keren eon,DAEBAK…

  95. Ping-balik: LIBRARY « blinggey·

  96. Si gwe kasian bgt ya,ga bisa ngebayangin deh jd gwe yg punya orng tua tp kaya ga punya orang tua gt,ibu.a setiap ditelpon selalu ngereject telpon tp tabungan si gwe langsung bertambah,yaampun ngenes bgt nasib.a si gwe ya~

    Jinki nih pura2 ga mau nc.an sm gweboon,ntar kalo udh nc.an ktagihan lg,basi ah lu bang,,wakakak

  97. Miris bgt keidupan gwe (-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩__-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩)
    Kasian ortunya gk peduli (˘̩̩̩_˘̩ƪ)
    Jinki ohh jinki ~
    Penasaran >.< Tbc nya nanggung ♡hϱ♡hϱ♡hϱ♡

  98. aq lp udh komen pa blm ..
    .. tapi ya udah de ..
    .. aq mw komen ..
    .. ni si gweboon kasian ..
    .. u.u ..
    .. tu ce yg sm jinki siapa?? ..
    .. trus kok gweboon ngumpet di lemari kenapa ??
    .. hadeeeh ..
    .. agak gak ngeh sm alurnya ..
    .. gweboon kurang kasih sayng dari ibunya .
    .. kasian ..

  99. Yaaahh~~~ bersambungg… X( lagi enak baca padahal.. Penasaran.. Tadi coba klik yg part 2 di ‘library’ ga bisa.. Kirain dah di post.. Mudah-mudahan cepet di post part 2nya.. Penasaran.. Terutama latar belakang orang tua gwe yg bikin gwe begitu. Kayanya ortunya dijodohin ya? Tapi emang ga ada sedikit kasih sayang apa buat gwe? Ga tega rasanya pas baca tiap gwe mau nelpon ibunya selalu direject abis itu rekengingnya nambah.. Padahal mungkin atau barangkali gwe pengin ada waktu khusus buat ngobrol walopun sebentar. Oiya! Penasaran juga nih kenapa gweboon sampe ada di lemari bajunya jinki. Siapa yeoja yg ada dikamar jinki waktu gwe ada di lemari..? Adduuuhhh.. Penasaraann akut! X(

  100. eonni,, aku agk bngung bcanyaaa….mianhae…
    eonni ksih tulisan flashback gtu.. biar aku g bngung.. hehe
    Tp crtanyaa sukaaa..
    Gwe ksian T_T
    knp bsa hdup Gwe mnyedihkn skali? moga jinki bsa obatin sakit hati, ksepian n bahagian gwe….
    tuh knp Gwe smbunyi d lemari? tyuz knp Jinki pura” gtw gwe dlmari pdhl dy tw? tuh cwex sapa yg d apartmen Jinki?

  101. ehem…..diawal agak gak ngerti arah ceritanya kemana….
    terus siapa wanita yang ada diapartemen jinki??? pacar?? andwae….
    jinki harus jatuh cinta sama gwe…
    terus kenapa gwe ada didalam lemari jinki???

    lanjuuuuutttttt……semakin penasaran

  102. aigoo~~
    itu gwe knapa sembunyi di lemari pakaian si?
    emg siapanya jinki yg dtng?
    yakkk!!! jinki tega bgt sumpah
    yah ngomong gt kek, masak main nutup pintu aja -_-
    agak shock wkt si gwe minta jinki ajarin dy ttg itu. . mana pake nindih jinki dl lg
    ck ck ck ck
    kasian gwe pny ortu yg gak pernah peduli ama dy utg ada jinki yg msh peduli dikit ama dy
    kak gey jangan lama2 loh part 2nya 🙂

  103. aku bingung baca ni ff…aigooo…
    penasaran ending nya…
    part 2 nya mana ya???
    Ini belum ada atau emank g bisa d buka??

  104. saya nurutin anda nih oen..
    komplit end baru baca,,ngiahahahahaha
    dulu smpet bca sh tapi cm separo dh kyak nya,,hehehehhe^^v
    tu alur nya maju-mndur kn y oen??
    lumayan bisa nangkep cerita nya..
    cuma sapa yeoja yg dikamar jinki??
    trus hubungan jinboon gmn??
    kekasih ato masih bawahan-atasan??
    lanjud ah~

  105. aduh…
    emang aslinya Jinki mah manis banget orangnya
    hehehehehehe

    Gweboon tergila-gila ma Jinki nih kayaknya
    tapi kok bikin nyesek yaaa

    penasaran banget ma lanjutannya

  106. aduhhh, masih penasaran knapa gwe maen sembunyi2 d lemari jinki, trus knapa mreka ga ketemu selama seminggu, terakhir ketemu apa yg terjadi?????? Trus itu cewe siapa? Kk ghea? Kn ga mngkin pgl oppa?? / duagh
    (jawabanny d next part)

    Baca fanfic yg hrus pake mesin waktu unnie, present, past, present, past lagi, kkkkk~

    akhir ny aq baca jga fiction yg ini xD jendelaaaaaaaa part 2!!!?? I’m comiiiiing~

  107. kesian banget gwe. bener bener broken home.
    itu cewe dikamar jinki siapa??? trus napa gwe dlm lemari??? penasaran.. lanjut ahh..

  108. cukup risih membayangkan kalau sampai hidup sya serupa Gweboon…
    mungkin sya akan lebih memilih bunuh diri sebelum bertemu orang seperti Jinki..
    tapi layaknya takdir mereka bertemu dan membuat hidupnya berubah drastis, Gwe akhirnya merasakan cinta dan Jinki memiliki seseorang yang ia rasa menjadi tanggungjawab penuh dalam hidupnya…
    hehehe…just make me feel so touched….
    hidup itu memang harus ngefeel^^

  109. Kasian amat gwe. .Gak di perhatiin ama ibunya. .

    Gwe malang sekali nasibmu nak. .
    Eh. .Tpi gwe knp ngumpet dilemari jinki. .#bingung,0. .
    Bc part selanjutnya aja deh. .

    Aqu suka, semua ff yg eon bikin, aqu jdi pengen tau, eon dpt ide buat bikin crta ini dr mn aja. .#penasaran.

  110. duh ya, itu gwe kasian banget. Nggak dapet kasih sayang dr ortunya T.T
    itu itu, siapa cewek yg d kmar jinki?
    Andwe, jinki hanya boleh sama gwe…

  111. rada bingung pas yang flashback ny itu .. heheh
    itu gwe lagi ngapain ngumpet di lemari jinki cba? ahhaha gada kerjaan banget deh yah ..
    terus itu yang nginep di apartemen jinki siapa? pacar ny?
    kasian banget gwe nya malang banget lah itu sumpah.. idup nya kegitu banget ya ..
    dia kayanya bner2 btuh orang yang ngertiin dia ..

  112. perlu konsentrasi penuh saat baca nih, maklum otak standar #plak

    kenapa gwe ada dalam lemariari pakainan jinki, trus siapa wanita yg bersama jinki??????

    *brb part end 🙂

  113. itu..maksudnya Gwe nyelinap kRmahny Onew,true sembunyi di lemari???trus Cewek yg dilihat Gwe capa??
    ahhh…ceritanya bikin GALAUUUUU…untung Q baca pas dah da part2 nya,,,klo gak bisa penasaran Akut….Chinguuu…ni beneran JJANGGGGG!!

  114. gey, awal baca sempet g ngerti maksud ceritanya , oh ternyata onew kaya assisten pribadi or bodyguardnya gwe ya??? Ckckck baru kali ini ngeliat onew g semesum biasanya . Btw jonghyun itu ada masalah apa ya sama gwe selain ” sex” . Gweee pertanyaannya terlalu frontal about sex , untung onew dah kembali ke jalan ya benar …

  115. Gweboon sedih pada dirinya sendiri, dan benci bgt sm ibunya..
    akhirnya yang jd pelampiasan si jinki =.=
    tp kenapa dia ngumpet di lemarinya jinki??
    harus sgera bc part 2 🙂

  116. alhamdulillah yah nemu ff ini pas part 2 nya udah di posting, hahahaha *evil laugh*

    asli gak ngerti kak gey!!!
    awalnya udah mikir, kayaknya yg di dlm lemari itu si gwe, trus yg ngeliat si jinki, tp baca2 lg tau2 pikiran berubah ‘jgn2 si gwe lg di dlm lemari bapaknya’ soalnya bapaknya suka bawa cwe kan?
    eeh tau2 baca2 lg ternyata GWE DI DLM LEMARI JINKI !!!

    ngapain jinki bawa cwe ke kamar selain gwe???????
    gwe udah jelas2 suka itu ama si jinki, uuuuuhhhh~~~~

  117. aku bngung sumpah dah..
    ne alurnyaa maju mundur gtu kah?
    gwe ngapain dlemari? tyuz cwe yg ma jinki sapa?
    Poor gwe!! kisah hidup gwe bkin nyesek…
    jinki knp nghindar gtu ma gwe? mreka da msalah apa? jinki perhatian lg yg lbh donk bwt gwe.. kasian gwe.. dy g pny sapa”..

  118. ceritanya aneh, tapi bikin kepo..

    kasihan ya, gwe kesepian
    me: ke rumahku aja biar ga kesepian. pasti belum pernah ke rumahku #nah lho?

  119. neng gwe… kesiman amat yak nasip nya

    eh di rumah jinki spa tuh ==”

    jinki jangan buat gwe menderita arra

  120. Awalny bngung jaln ceritany…
    Kya kebalik balik…
    Tp ud bca sample akhir mule ngertiii…
    Kasian gweboonnya…tp tng ajaaa…
    Ad onew skr

  121. ewe yg sama jinki siapa??? Jonghyun siapa.a gwe??? Gwe ini siapa sih nape mepisterius banget,,,

    Aq cuma nangkep kisah galau.a gwe yg laen masih tanda tanya (?) aq lemot emang!!

  122. nyeeeussss aku mirissss baanya walaupun aku gak ngerti alurnya tapi kayaknya gwe menderita bngeeetttt…..

    gwe kabur dari rumah krn kesepian gak diperhatikan ortunya??? terus jinki siapanya gwe??? aduuuuuhhh ini bikin tanda tanya besar di kenin akuuuuuuuu

    sebenarnya ada pa ini????/
    penasaran jd mendingan capcus k part 2

  123. kasian amat yaa nasib gwe.. kesepian..
    jinki? idk why, aku pikir dia sekit pabbo. wkwkwwkwkw #plak
    gwe tingkat penasarannya tinggi yaaa.. apa pula dia nyium jinki plus nerjang gtu… eduuun lah macan pisan. tp aku seneng sm karakter cwe yg bgtu.. sangar dan apa adanya ^^ btw itu cwe siapa yg dtg k apartemen jinki??? kasian amat sampe gwe nangis dlm diam gtu. hueeeee… hiks.. *ikut nangis brg gwe*

  124. Bener/// Kalo baca ini sebelum Part 2 nya di posting
    Emang bikin penasaran!!!!
    Sepertinya, wanita di dalam kamar itu bukan siapa2 Jinki
    Gwe hanya salah paham…
    Gak tahu, ah…
    Masih misteri///

  125. sumpahhh!! ini keren!!! gwe hidupnya kok gitu banget, merana duhh jinki!! buruan jatuh cinta sama gwe!!! dan cewek yg ada di kamar jinki itu sp -..-

  126. agak binguuunngggg….
    gwe kasihan yah hidupnya ngenes bgt,memang terkadang uang tidak bisa mengalakan kesepian…
    itu cwek yg ada dikamar jinki siapa kak?? penasraaannn..
    aduh jiboon cepatlah jatuh cintaaaaa satu sama lain..
    tapi gwe frontal yah masa minta diajari sex sama jinki hahaha

  127. waaaaaaa mendekati nc ini haha tapi salut sama jinki yang bisa nahan nafsu nya saat di goda gwe. lanjuuuttttt

  128. kasian ama gweboon.
    dia anak yg nggak dianggep ama orang tuanya. padahal dia cuman pengen orang tua nya tau kalo dia itu butuh perhatian. eh ini malah ibunya ngirimin jinki buat jd ekornya gweboon.
    apa gweboon ada rasa ama jinki ampe rela nggak pulang pulang ke rmhnya.
    apa dia emang mau ngindarin orang tua nya??
    oh iya,kenapa itu si gweboon diem diri dilemari mulu? emang ada apa?

Tinggalkan Balasan ke Lee's wife Batalkan balasan